Geliat Pariwisata Pasca Covid19 ; Alumni Program JICA - Jepang, dari Indonesia (KAPPIJA 21) dan Malaysia (PAMAJA) adakan Tourism Bussiness Matching B2B Meeting di Jakarta

Sebagai negara serumpun, Indonesia dan Malaysia punya hubungan khusus dibandingkan dengan negara negara ASEAN lainnya. Hal ini bisa terlihat dalam Persahabatan KAPPIJA 21 (Keluarga Program Persahabatan Indonesia Jepang Abad 21) dengan PAMAJA (PERSATUAN ALUMNI PROGRAM PERSAHABATAN ASEAN-JEPUN ABAD KE-21, MALAYSIA) yang sudah berlangsung sejak didirikannya KAPPIJA 21 pada tahun 1985. Organisasi Alumni Program Persahabatan Jepang ini juga ada ditingkat Regional ASEAN dengan nama AJAFA21 atau ASEAN Japan Friendship Association for 21st Century.

Dengan dibukanya kembali penerbangan ke Malaysia dan ke Indonesia pasca pandemi, semakin terbuka kerjasama yang bersinergi antar dua negara di berbagai bidang.

Menindaklanjuti penguatan persahabatan antar dua negara tersebut, maka diadakanlah penandatanganan MOU antara KAPPIJA 21 dan PAMAJA pada tanggal 18 April 2022 di Jakarta, yang diwakili oleh Ibu DR. Sjahriati Rochmah, SH. LLM selaku Ketua Umum KAPPIJA 21 dan Dato Haji Sahariman Bin Haji Hamdan, selaku Chairman of PAMAJA.

Selain itu, untuk semakin mempererat kerjasama ini dilakukan juga pertemuan dengan Tourism Director of Malaysia Embassy, Mr. Yunus Suhid.

Salah satu kegiatan awal kerjasama ini adalah Temu Bisnis dengan bermain Golf bersama di Rainbow Club Hills Bogor, Jawa Barat dan turut juga mengundang Badan Promosi Pariwisata Kabupaten Bogor beserta instansi terkait.

Halal Bihalal antara dua negara juga dilakukan pada Sabtu, 21 Mei 2022 dengan tema "Penguatan Sinergi dan Kolaborasi bidang Bisnis Pelancongan Homestay Malaysia dan Ekonomi Kreatif Indonesia". Pada kesempatan ini juga dihadiri perwakilan Kementerian, perwakilan Kantor JICA Indonesia, Pemerintah Daerah dan pelaku usaha pariwisata baik dari Indonesia maupun Malaysia.

Perwakilan Pemerintah Indonesia dihadiri oleh Asdep Pariwisata dan Penanaman Modal, Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, Bapak Arief Khumaedi, Asdep Pengembangan Parekraf, Kemenko Maritim dan Investasi, Ibu Hermin Esti Setyawati, Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi, Kement. PUPR, Bapak Ir Nicodemus, MS. Sementara itu dari Kantor JICA Indonesia dihadiri Ms. MIZUTANI Yoko, Project Formulation Advisor Indonesia Office.

Sebagai tujuan destinasi pariwisata populer yaitu Propinsi DKI Jakarta, Propinsi Jawa Barat dan Sumatera Barat turut pula hadir Bapak Hari Wibowo, Kepala Bidang Pemasaran dan Atraksi, Dinas Pariwisata Provinsi DKI Jakarta. Dari Provinsi Jawa Barat juga dihadiri perwakilan Dinas Pariwisata Provinsi Jawa Barat, yaitu Kepala Bidang Destinasi Pariwisata, Bapak Ahmad Haidar Setiawan, Kepala Bidang Industri Pariwisata Bapak Rispiaga, Kepala Bidang Pemasaran, Ibu Chandrawulan. Sedangkan dari Provinsi Sumatera Barat diwakili oleh Bapak Taufik Ramadhan selaku Sekretaris Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat, Bapak Buchari Bachter, Dirut Hotel Balairung milik Pemprov Sumbar.

Para pelaku Bisnis Pariwisata, industri dan organisasi terkait pun turut berpartisipasi hadir, seperti KADIN untuk Malaysia, IHSA( Asosiasi Homestay Indonesia), MB Homestay, IJB Net dan beberapa Tour & Travel.

Dato Haji Sahariman bin Haji Hamdan selaku Chairman PAMAJA sekaligus juga Chairman
Homestay Malaysia, sangat antusias dengan kerjasama ini karena sebagai saudara serumpun, selain memajukan ekonomi dari sektor pariwisata, kedua negara juga semakin mengukuhkan persahabatan antar alumni program persahabatan ini agar terus berlanjut.

Delegasi Malaysia diwakili juga oleh En. M. Nazim M Nasay, Raja Nazilawati Raja Zainal, En. Khairul Hakimin Sahariman, Pn. Ema Setu, En Fadzli Mohd Amir, Cik Noorshazleena Mohtar Shabudin, En. Mu’izzudin Hikeman Hakim, En. Md. Nor Daud, En. Razali Raofz l, Datuk Azli Halim, Tun Abdull Mutalib, Mohamad Fitri Mohamad Shawal.

Ibu Sjahriati Rohmah, Ketua Umum KAPPIJA 21 yang juga bekerja sebagai Asisten Deputi Bidang Penyelenggaraan Persidangan Sekretariat Kabinet juga menyampaikan, sebagai respon positif dan apresiasi terhadap kunjungan dari PAMAJA ke Indonesia, maka KAPPIJA 21 berencana akan melakukan kunjungan balasan pada bulan Juni 2022. Dalam kesempatan anjangsana ini, Rombongan KAPPIJA 21 yang terdiri dari Ketua Umum, Waketum, Sekjen, dan beberapa Kepala Divisi akan menghadiri festival tersebut, sekaligus akan melaksanakan acara Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) beberapa sektor lain sebagai tindak lanjut dari MoU yang telah disepakati sebelumnya, berupa kerjasama di bidang-bidang strategis yang diharapkan dapat menjadi perwujudan konkret kerjasama para alumni dan memberikan manfaat bagi kedua Negara, mencakup:
1. Pariwisata termasuk Wisata Kesehatan.
2. UMKM dan Ekraf.
3. Youth Exchange Program (include Homestay edition).
4. Social and Community Program.
5. Cultural and Arts.
6. Strategic Business and Events.

Afdal Marda sebagai Ketua Panitia Penyelenggara dan juga Sekjen KAPPIJA 21 menambahkan, Kunjungan balasan akan dilakukan KAPPIJA21 pada tanggal 2-5 Juni 2022 bertepatan dengan Malaysia Japan Festival yang digelar di Kuala Lumpur. Kunjungan ini juga dapat dimaknai sebagai bentuk implementasi kerjasama saling menguntungkan bagi kedua negara dalam kerangka Promosi Pariwisata Indonesia dan Malaysia Pasca Covid19.