Makan Bajamba

Makan Bajamba merupakan tradisi yang masih sering dilakukan masyarakat Minangkabau hingga saat ini. Makan Bajamba atau dalam Bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai makan bersama, dilakukan ketika penyelenggaraan hari besar Islam, upacara adat, syukuran dan upacara-upacara penting lainnya.

Secara harfiah, makan bajamba mengandung makna yang mendalam, dimana tradisi makan bersama ini akan memunculkan rasa kebersamaan tanpa melihat perbedaan status sosial di tengah-tengah masyarakat

Bukan hanya sekadar makan bersama, sebelum menyantap hidangan di depan mata, masyarakat Minangkabau biasanya mengawalinya dengan membaca ayat suci Al-Qur’an dan berbalas pantun. Ritual ini tak pernah dilupakan dalam tradisi Makan Bajamba sebagai wujud syukur dan untuk mempererat kebersamaan.

Makan Bajamba sudah menjadi tradisi turun-temurun di Minangkabau dari abad ke-7 semenjak masuknya Agama Islam. Oleh sebab itulah kenapa kebanyakan dari tradisi-tradisi Minangkabau banyak yang dilakukan sesuai dengan syari’at Islam. Begitu juga halnya dengan Makan Bajamba yang adab makannya disesuaikan dengan syari’at Islam.

Sekarang, Makan Bajamba sudah menjadi salah satu atraksi wisata yang dapat dimaknai sebagai simbol penyambutan tamu melalui jamuan makan. Atraksi ini juga akan memberi kesan dan kenangan tersendiri bagi wisatawan sehingga menjadi daya tarik untuk mereka berkunjung kembali ke daerah ini.

#wonderfulindonesia
#tasteofpadang
#atraksiwisata
#makanbajamba
#marirencanakankesumbar