Pasaman Tawarkan Lubuak Gadang menjadi Daya Tarik Wisata Baru
Setelah 2 hari berturut-turut melakukan monitoring dan evaluasi ke Desa Wisata Green Talao Park, Kubu Gadang dan Kapalo Banda Taram, Wagub Sumbar Audy Joinaldy melanjutkan kunjungan kerja ke Kabupaten Pasaman dalam rangka pemantauan prospek kepariwisataan Sumatera Barat dalam menyongsong tahun kunjungan wisata "Visit Beautiful West Sumatra 2023" (Sabtu, 15/01/22).
Dalam kunjungan ini, Wagub Sumbar yang didampingi Kadispar, H. Novrial disambut langsung oleh Bupati (Benny Utama) dan Wakil Bupati Pasaman (Sabar AS) bersama 3 Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat (Khairuddin Simanjuntak, Donizar, dan Syawal Dt. Putiah).
Kunjungan ini ditujukan untuk memantau potensi dan rencana pengembangan kepariwisataan Kabupaten Pasaman, khususnya Nagari Lubuak Gadang, Kecamatan Mapat Tunggul menjadi Daya Tarik Wisata baru yang memiliki potensi wisata geopark, khususnya wisata minat khusus adventure seperti arung jeram dan boat tracking. Uniknya lagi, di kawasan ini juga terdapat sebuah goa yang oleh masyarakat setempat disebut sebagai Goa Masjid Jin, Sarasah Simungkuah, dan Green Canyon Lubuak Gadang.
Diakui Wagub, kunjungan ini merupakan hasil inisiasi dan ajakan dari Ketua HPI (Himpunan Pramuwisata Indonesia) Sumatera Barat yang sudah lama Ia kenal dengan panggilan Mr. Buddy. Wagub mengaku sangat tertarik mendengar cerita yang disampaikan Mr. Buddy tentang potensi Nagari Lubuak Gadang. Sementara itu, Mr. Buddy mengaku bahwa inisiasi awal dari semua kegiatan ini adalah atas ajakan Wali Nagari Lubuak Gadang, Asrul Dt. Gampo Alai dalam sebuah pelatihan yang diikutinya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sabar AS menyampaikan bahwa Pemkab Pasaman tengah gencar mempersiapkan Pasaman menjadi salah satu daerah tujuan wisata dengan mebuat program kebijakan mengarah pada sektor pariwisata. Untuk itu, pihaknya juga tengah memberi perhatian serius terhadap konektifitas dari dan menuju Pasaman agar wisatawan tidak ragu menentukan pilihan mengunjungi Pasaman yang memiliki daya tarik istimewa seperti posisi geografis yang terletak persis di garis khatulistiwa yang dilengkapi dengan sejarah perjuangan Tuanku Imam Bonjol yang dibuktikan dengan keberadaan Museum Tuanku Imam Bonjol. Selanjutnya, kehadiran Daya Tarik Wisata minat khusus seperti yang ditawarkan Nagari Lubuak Gadang akan melengkapi pesona yang ditawarkan Kabupaten Pasaman.
Sementara itu Wagub Sumbar menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme dan semangat yang ditunjukkan pemerintah, tokoh, dan elemen masyarakat Lubuak Gadang. Wagub mencontohkan sejumlah Desa Wisata yang Ia kunjungi sebelumnya, merupakan Desa Wisata yang pembangunannya didukung oleh kolaborasi semua elemen, khususnya niniak-mamak, pemerintah, serta kaum milenial sehingga kini bisa menjadi Desa Wisata yang relatif lebih maju dengan pendapatan yang memadai dari sektor pariwisata. Wagub melanjutkan bahwa semangat dan antusiasme yang dilihatnya di Lubuak Gadang merupakan kunci awal kemajuan Nagari ini menjadi Desa Wisata kedepan.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan melakukan pemantauan bersama ke titik dan atraksi potensial yang dimiliki Nagari ini seperti Goa Masjid Jin, Sarasah Simungkuah, Green Canyon Lubuak Gadang, Boat Tracking dan Jalur Arung Jeram. Direncanakan, bulan Februari mendatang Wagub Sumbar akan kembali mengunjungi Pasaman untuk melakukan diskusi lebih mendalam terkait pengembangan potensi kepariwisataan Pasaman secara menyeluruh bersama stakeholders terkait.
#wonderfulindonesia #tasteofpadang #ayokesumbar #equatorcity #pesonalubuakgadang #pariwisatasumbarbersih #desawisata #sumbarmadani #pasaman #padang #pesisirselatan #padangpariaman #pariaman #agam #pasamanbarat #bukittinggi #limapuluhkota #payakumbuh #padangpanjang #tanahdatar #kabupatensolok #kotasolok #sawahlunto #sijunjung #dharmasraya #solokselatan #mentawai #sumaterabarat